30 April 2015, Ex Warssstt, Seturan, YK
Gelar pamer “Ringkes” berhasil terlaksana secara simple oleh teman-teman BangkuSekulah. Pameran ini digalak-kan dengan persiapan terburu,
juga durasi
minim lamanya pameran, karya hanya dipamerkan kurang lebih
4 jam, barangkali inilah pameran darurat. Pameran diikuti oleh sekitar 12 peserta, dari
teman sekampus sampai
kontrakkan. Dalam pameran Jamak’ah,
panitia
mensiasati
display dengan cara merespon benda-benda sekitar,
oleh karena pameran ini digelar
di ruangan bekas warung-café. Ada karya berdampingan dengan perabot,
bersanding kamar tidur, juga dapur.
Andre Tanama dalam pengantarnya menyampaiakan
”Proses berkesenian Bangku Sekulah adalah kerja bekti yang menggembirakan, karya tak perlu dipamerkan berhari-hari,
semua dibuat ringkas, oleh karena itu jenis pameran atau peristiwa seni memerlukan dokumentasi
(foto/video)”. Gerimis manis mengantarkan keasyikan pameran di damping beberapa penampil musik;
Blues
Maut, Terbang Datar, Alang-Alang, Kopibasi, Payung Bocor, Ardo, dan Kiki
Cobain. Akhirnya ringkaslah segala,
baik proses maupun kemasan, pameran ditutup pada pukul
12 malam hari itu juga. @huhumYK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar